Pengertian dan Definisi Abrin. Abrin adalah zat toksik yang menyebabkan aglutinasi butir darah merah dan menonaktifkan ribosom. Abrin ditemukan dalam biji tanaman abrus precatorius atau rosary pea atau kacang saga yang juga biasa di kenal sebagai kacang beruntung. Racun Abrin hampir sama dengan racun yang ditemukan dalam biji buah jarak tapi lebih ganas.
Tanaman Abrus precatorius mempunyai banyak nama dan sebutan. Abrus precatorius dikenal juga sebagai Rosary Pea atau kacang Saga atau kacang sogo telik. Ciri khas yang paling utama dari kacang sogok telik ini adalah perpaduan warna merah dan hitam yang dimilikinya. Sesaat jika kita tidak tahu bahwa tanaman ini beracun, pasti Anda akan berpikir untuk bisa menikmatinya. Karena warnanya yang sangat indah dan menyelerakan. Tapi jangan sampai tergoda, karena biji kacang saga ini benar-benar mengandung racun ganas abrin yang dapat menyebabkan kematian.
Abrin adalah dimer yang terdiri dari dua subunit protein, yang disebut dengan protein A dan protein B. Rantai protein B memfasilitasi masuknya abrin ke dalam sel dengan ikatan protein transpor tertentu pada membran sel, yang kemudian mengangkut racun ke dalam sel. Setelah masuk sel, rantai A mencegah sintesis protein dengan menonaktifkan subunit 26s ribosom. Satu molekul abrin akan membunuh hingga 1.500 ribosom per detik.