Necrotizing fasciitis adalah | Pengertian dan Definisi

Pengertian dan Definisi Necrotizing fasciitis.  Necrotizing fasciitis adalah suatu infeksi  yang terjadi pada kulit yang menyebabkan kematian pada jaringan yang terinfeksi. Necritizing yang paling umum di temukan adalah pada pengindap penyakit diabetes. Tetapi Necrotizing fasciitis hanya bisa di jumpai pada penderita yang terinfeksi bakteri pemakan daging (Flesh-eating bacteria). Pada necrotizing yang disebabkan oleh bakteri pemakan daging, infeksi yang terjadi dapat menyebar disepanjang permukaan otot dan lapisan kulit paling dalam yaitu di bawah jaringan ikat. BIasanya kerusakan yang di sebabkannya sangat parah hingga berdampak pada kematian jika tidak cepat di tangani. Karena bakteri penyebab necrotizing fasciitis adalah bakteri yang kebal terhadap antibiotik tertentu.

Pengertian Necrotizing fasciitis

Necrotizing fasciitis adalah penyakit langka yang disebabkan oleh bakteri pemakan daging.  Necrotizing fasciitis menyebar dengan cepat dan agresif pada orang yang terinfeksi karena ketika bakteri ini masuk ke dalam aliran darah, maka tidak ada yang bisa mencegahnya untuk tidak menginfeksi bagian tubuh manapun termasuk organ-organ vital. Infeksi bakteri penyebab necrotizing fasciitis dapat masuk kedalam tubuh melalui luka operasi atau luka ringan lainnya yang menyebabkan kulit terbuka seperti lecet, gigitan serangan, teriris pisau, dll. Bahkan pada beberapa kasus, tidak di ketahui bagaimana infeksi di mulai.
Pada beberapa kasus necrotizing, infeksi hanya terjadi di kulit dan merusak lapisan jaringan di sekitarnya dengan kecepatan yang sangat rendah. Tetapi pada necritizing fasciitis, infeksi yang terjadi bukan hanya merusak jaringan kulit tetapi juga jaringan otot dan jaringan lemak. Sehingga kerusakan yang terjadi akan sangat parah, itupun jika bisa di tangani sedari dini. Biasanya yang paling sering terjadi adalah penanganan terlambat karena salah diagnosa oleh ahli medis.
Gejala necrotizing fasciitis hampir sama dengan gejala penyakit infeksi lainnya yaitu deman tinggi, peradangan, rasa nyeri pada daerah yang terinfeksi dan rasa mual.  Jika necrotizing fascicitis yang disebabkan oleh luka dapat di lihat melalui ciri-cirinya yang antara lain adalah sebagai berikut:
Ciri-ciri Necrotizing Fasciitis
Untuk membedakan infeksi penyakit kulit biasa dengan necrotizing fasciitis dapat di lihat melalui ciri-cirinya yang antara lain adalah sebagai berikut:
  • Kulit terbuka akibat luka atau sayatan tidak segera sembuh seperti semestinya
  • Terjadi infeksi yang menyebabkan kulit berwarna merah, bengkak dan  hangat sewaktu disentuh.
  • Pembengkakan kulit yang terinfeksi biasanya disertai  dengan terbentuknya gelembung gas di bawah kulit.
  • Penderita mengalami demam tinggi dan rasa nyeri di bagian luka yang terinfeksi.
  • Pada kondisi parah, terjadi perubahan warna pada kulit di sekitar luka yang terinfeksi dan kematian jaringan
Bakteri yang paling umum menjadi penyebab Necrotizing fasciitis adalah MRSA dan bakteri pemakan daging lainnya. Pengobatan necrotizing fasciitis  yang biasa di lakukan adalah dengan terapi antibiotik intravena (melalui infus) dan operasi pengangkatan jaringan yang mati. Jika penyebaran infeksi sudah merata dengan tingkat kerusakan jaringan sangat tinggi biasanya pilihan satu-satunya adalah melalui amputasi. Inipun terkadang belum tentu berhasil karena penyebarannya yang sangat cepat biasanya berakhir dengan kematian.