Relief Daratan adalah | Pengertian dan Definisi

Pengertian dan definisi Relief Daratan. Relief daratan adalah bentuk tingi-rendahnya permukaan bumi yang ada didaratan. Relief daratan ini dapat berupa tonjolan, cekungan, lipatan maupun patahan. Relief permukaan bumi ini terbentuk karena adanya aktivitas tenaga geologi baik tenaga eksogen ataupun tenaga endogen. Akibat adanya aktivitas geologi inilah maka bentuk permukaan bumi menjadi tidak dapat dan dapat berubah-ubah dari waktu ke waktu.

Relief daratan lebih kompleks daripada relief dasar laut. Hal ini karena daratan memiliki luas yang lebih besar dari lautan dan dapat diamati secara mudah dan gamblang. Bentuk muka bumi yang ada pada relief daratan antara lain adalah:

Macam-macam Bentuk Muka bumi di daratan

  1. Gunung adalah bentuk permukaan bumi yang menjulang tinggi ke atas yang memiliki puncak lereng dan kaki gunung.
  2. Lembah adalah daerah ledokan atau cekungan yang lebih rendah dari tempat sekitarnya dan berda di bawah kaki gunung.
  3. Pegunungan adalah rangkaian beberapa gunung, bentuknya memanjang. Contohnya pegunungan bukit barisan di pulau sumatera.
  4. Bukit adalah sejenis pegunungan yang tingginya antara 200 sampai 300 meter. Bukit yang berkelompok disebut perbukitan.
  5. Pematang adalah suatu perbukitan atau pegunungan yang puncaknya berderet apabila didaki dari puncak yang satu ke puncakyang lain tidak perlu sampai ke kakinya.
  6. Cekungan adalah bentuk muka bumi  yang cekung yang umumnya dikelilingi oleh gunung atau pegnungan .
  7. Lereng adalah suatu medan atau daerah yang permukaan tanahnyaatau letaknya miring. Berdasarkan derajat kemiringannya, lereng dibedakan menjadi empat macam, yaitu:
    (1) lereng landai, memiliki derajat kemiringan 0° 5°
    (2) lereng curam, memiliki derajat kemiringan 5° 45°
    (3) lereng terjal, memiliki derajat kemiringan 45° 70°
    (4) lereng tegak, memiliki derajat kemiringan 70° 90°
  8. Plato atau Plateau adalah bentuk permukaan bumi ini merupakan dataran tinggi dengan bagian atas relative rata dan telah mengalami erosi. Misalnya, Plato Dieng di Jawa Tengah, dan Plato Madi di Kalimantan.
  9. Dataran Rendah adalah daerah datar yang berada pada ketinggian kurang dari 200 m dari permukaan laut.
  10. Dataran Tinggi adalah daerah datar yang berada pada ketinggian lebih dari 200 m dan berciri sejuk.
  11. Depresi kontinental adalah dataran yang letaknya lebih rendah dari permukaan air laut. Bentuk depresi yang memanjang disebut slenk, sedangkan yang membulat disebut basin. Misalnya, Depresi Jawa Tengah dan Lembah Semangka.
  12. Ngarai (Canyon) adalah lembah yang dalam dan sempit dengan lereng yang curam, misalnya ngarai sianok di Sumatera Barat.
  13. Pantai adalah bagian dari darat yang terdekat dengan laut. Garis pantai adalah garis batas antara laut dan darat. Tepi pasir atau pesisir adalah bagian dari darat yang tergenang air ketika pasang naik dan kering ketika surut. Daratan yang terletak di tepi laut disebut pantai. Di daerah pantai dikenal berbagai bentuk muka bumi sebagai berikut :
    • Teluk adalah laut yang menjorok ke daratan.
    • Tanjung atau ujung adalah daratan yang menjorok ke laut. Ujung yang sangat panjang dinamakan jazirah atau semenanjung.
    • Delta adalah tanah endapan di muara sungai.
    • Gosong adalah pulau yang tergenang ketika laut pasang dan muncul ke permukaan ketika air laut surut disebut gosong (gosong pasir).